Teacher's diary (Pembelajaran berbasis kompetensi)
Rekan-rekan merdeka, hari ini adalah hari ketujuh belas saya menulis di blog merdekateacher24 ini. Saya ingin berbagi apa yang dimaksud dengan pembelajaran berbasis kompetensi.
Ada beberapa miskonsepsi belajar berbasis kompetensi. Banyak orang berpikir bahwa belajar berbasis kompetensi tidak bisa diaplikasikan de semua sekolah. Pemikiran ini tidak tepat karena pendidikan yang berkualitas seharusnya meningkatkan kompetensi. Miskonsepsi kedua adalah pemikiran bahwa fokus dari model pembelajaran ini adalah keterampilan. Kenyataannya model pembelajaran ini juga mementingkan pengetahuan.
Belajar untuk pemahaman adalah esensi dari pembelajaran berbasis kompetensi. Pemahaman lebih dari mengetahui. Dari website sekolah.mu disebutkan bahwa pembelajaran berbasis konten berpusat pada materi pengajaran, belajar untuk cakupan materi, menjawab serangkaian pertanyaan tes berdasarkan topik, pembelajaran kurang/tidak terkait dengan konteks nyata kehidupan murid, dan berorientasi pada nilai akhir. Sedangkan pembelajaran berbasis kompetensi berpusat pada kebutuhan, belajar untuk pemahaman konsep, murid menunjukkan kinerja dengan menerapkan konsep, pembelajaran terkait dengan konteks kehidupan nyata murid dan berorientasi pada proses dan pengembangan kompetensi.
Bagaimana dengan kegiatan pembelajaran di sekolah rekan-rekan merdeka? Apakah sudah berbasis kompetensi? Atau masih berbasis konten?
Ayo lakukan perubahan menuju merdeka belajar.
Salam merdeka belajar!
Comments
Post a Comment
Thank you for your visit.